Euforia Lebaran Di Negeriku

Enjoy this post

Lomba Blog Depok 17 Juli-17 September 2010

Hiruk Pikuk mondar-mandir kepul asap sepanjang Jalur Pantura, orang berdesakan sana-sini, sikut-sikutan tak terelakkan, gerbong tua mulai mengepulkan asap di sepanjang jalur lurus menuju kampung ke kampung yah begitulah gambaran negeriku Indonesia menjelang Lebaran.  Mondar mandir si roda karet empat ataupun dua, semua bertumpu pada jalan-jalan besar, berharap kampung halaman sudah depan mata.  Ya itulah euforia lebaran di negeriku bagi sekumpulan orang yang punya kampung, lantas yang tidak punya kampung?? Tetap berbahagia menikmati lenggangnya ibu kota.

Ya Indonesia, negara beribukotakan Jakarta menjadi negera islam terbesar di dunia.  Mayoritas penduduknya adalah islam.  Negra yang mulai menyandang gelar sebagai pusat mode islam dunia memang terkenal dengan kebiasaan tahunan penghuninya MUDIK KE KAMPUNG HALAMAN.

Entah magnet apa yang dimiliki ibukota negara ini, tak hanya pasca lebaran tiap hari orang-orang dari kampung datang berduyun-duyun ke Jakarta, berharap mimpi menjadi orang sukses di raih di kota ini, namun tak semua bisa bernasib baik, yang gagal? yah ibrat kata menjadi sampah kota sesumpak ini.

" Operasi Yustisi akan dilakukan guna menghindari ledakan para urban yang hendak ke Jakarta, hal ini wajib dilakukan mengingat Jakarta sudah sempit." Ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, 14 September 2010 di salah satu siaran Televisi.

Jelas sekali bahwa tak akan ada euoforia lebaran di negeri ini tanpa adanya orang yang berduyun-duyun menuju ibu kota, jadikan kepadatan ini sebagai satu berkah keindahan bahwa betawa bersatunya negeri ini terhadap persatuan.  Dari satu suku ke suku lain, dari satu agam ke agama lain, dan dari satu mimpi ke mimpi lain, semua berbaur di negeiku dan menjadi cerita sanak saudara di kampung jelang lebaran.